Pengertian
Pembayaran angsuran flat adalah jenis pembayaran pinjaman yang sangat umum di Indonesia dan digunakan untuk berbagai keperluan seperti membeli kendaraan, peralatan rumah tangga, renovasi rumah, dan lain-lain.
Jenis pembayaran ini memungkinkan peminjam untuk mengetahui dengan pasti berapa banyak yang harus mereka bayar setiap bulan, dan itu juga memudahkan mereka dalam merencanakan anggaran bulanan mereka.
Untuk angsuran flat, jumlah pembayaran bulanan tetap selama periode pinjaman. Ini berarti bahwa jumlah pokok dan bunga yang dibayar setiap bulan tetap sama selama jangka waktu pinjaman, yang berarti bahwa jumlah yang harus dibayar setiap bulan tidak berubah.
Angsuran flat biasanya diterapkan pada pinjaman jangka pendek hingga menengah, seperti pinjaman gadai BPKB mobil selama 1-4 tahun atau pinjaman gadai sertifikat rumah selama 1-5 tahun.
Contoh Perhitungan Angsuran Flat
Sebagai contoh, misalkan seseorang ingin meminjam uang sebesar Rp 10 juta dengan jangka waktu 2 tahun dan tingkat bunga flat sebesar 12% per tahun.
Dalam hal ini, bunga flat adalah bunga yang dikenakan pada jumlah pinjaman awal, bukan pada saldo pokok yang belum dilunasi setiap bulan.
Untuk menghitung jumlah angsuran flat per bulan, langkah pertama adalah menghitung total bunga yang akan dikenakan selama masa pinjaman.
Dalam kasus ini, total bunga yang akan dikenakan adalah sebagai berikut:
Bunga = Pinjaman x Tingkat Bunga x Jangka Waktu
Bunga = Rp 10.000.000 x 12% x 2 tahun
Bunga = Rp 2.400.000
Jadi, total bunga yang akan dikenakan selama masa pinjaman adalah Rp 2.400.000.
Langkah berikutnya adalah menambahkan jumlah pinjaman dan total bunga, dan kemudian membagi hasilnya dengan jumlah angsuran selama masa pinjaman.
Dalam hal ini, jumlah angsuran selama masa pinjaman adalah 24 (karena pinjaman berlangsung selama 2 tahun dengan pembayaran bulanan).
Jadi, jumlah angsuran per bulan adalah sebagai berikut:
Angsuran Flat = (Pinjaman + Total Bunga) / Jumlah Angsuran
Angsuran Flat = (Rp 10.000.000 + Rp 2.400.000) / 24
Angsuran Flat = Rp 450.000
Jadi, seseorang harus membayar Rp 450.000 setiap bulan selama 24 bulan untuk melunasi pinjaman sebesar Rp 10 juta dengan bunga flat sebesar 12% per tahun.
Dalam hal ini, jumlah pembayaran bulanan tetap sama selama masa pinjaman, sehingga seseorang dapat merencanakan anggaran bulanan mereka dengan lebih mudah.
Keunggulan dan Kelemahan Angsuran Flat
Keuntungan dari angsuran flat adalah bahwa peminjam dapat mengetahui dengan pasti berapa banyak yang harus mereka bayar setiap bulan, yang memudahkan mereka dalam merencanakan anggaran bulanan mereka.
Selain itu, juga memberikan perlindungan terhadap fluktuasi tingkat suku bunga, karena jumlah pembayaran bulanan tetap selama periode pinjaman.
Ini berarti bahwa jika suku bunga naik, jumlah pembayaran bulanan tetap sama, dan peminjam tidak perlu khawatir tentang peningkatan pembayaran bulanan.
Namun, kelemahannya adalah peminjam membayar bunga lebih banyak selama jangka waktu pinjaman dibandingkan dengan pembayaran angsuran menurun.
Ini karena dalam pembayarannya, jumlah pokok yang dibayarkan oleh peminjam tetap sama dari waktu ke waktu, sementara jumlah bunga yang dibayarkan berkurang seiring berkurangnya jumlah pokok yang harus dibayar.
Ini berarti bahwa semakin lama periode pinjaman, semakin banyak peminjam membayar bunga.
Selain itu, angsuran flat juga tidak memberikan fleksibilitas bagi peminjam untuk membayar lebih awal.
Jika peminjam ingin membayar lebih awal, mereka akan tetap membayar jumlah yang sama setiap bulan, tetapi periode pinjaman akan berakhir lebih cepat.
Ini berarti bahwa peminjam akan membayar bunga lebih sedikit secara total, tetapi mereka tidak akan mendapatkan manfaat dari pembayaran lebih awal dalam menurunkan jumlah pembayaran bulanan atau periode pinjaman.
Namun, ada beberapa opsi yang dapat membantu peminjam mengurangi biaya bunga. Salah satunya adalah dengan membayar lebih awal atau mengurangi periode pinjaman.
Peminjam juga dapat mempertimbangkan untuk memilih tingkat bunga yang lebih rendah saat mengajukan pinjaman.
Meskipun peminjam masih akan membayar bunga yang sama setiap bulan, tingkat bunga yang lebih rendah akan mengurangi biaya bunga secara keseluruhan.
